Fasilitasi Kebutuhan Masyarakat, RSUD Kota Madiun Tambah Ruang Pelayanan




MADIUN - RSUD Kota Madiun terus melakukan pembenahan guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Proyek pembangunan pun dilakukan untuk menambah fasilitas kesehatan di dalamnya. Sehingga, pasien lebih nyaman saat berobat. 


Seperti saat ini, RSUD Kota Madiun sedang melaksanakan tiga proyek pembangunan. Wali Kota Madiun Maidi pun melakukan pengecekan untuk memastikan proyek berjalan sesuai target. 


Direktur RSUD Kota Madiun dr. Agus Nurwahyudi menjelaskan, sejumlah sadana fisik yang diperbaiki antara lain Ruang Hemodialisa. "Kami lakukan perluasan tempat tidur menjadi 20 bed. Sebelumnya baru ada 11 bed," ujarnya. 


Penambahan bed, menurut Agus, sebagai upaya memangkas antrean saat pasien melaksanakan proses pencucian darah. 


Selain Ruang Hemodialisa, RSUD Sogaten juga melaksanakan alih fungsi kantin di dalam rumah sakit menjadi Klinik Kandungan dan Kebidanan, serta Klinik Anak. 


Hal ini dilakukan untuk memenuhi aturan akreditasi rumah sakit yang menyatakan bahwa tidak boleh ada kantin di dalam rumah sakit. Maka, kantin dipindahkan ke area luar.


Sedangkan, ruangan Klinik Kandungan dan Kebidanan yang sebelumnya akan difungsikan sebagai ruang admin rekam medik. 


Kemudian, renovasi lainnya juga dilakukan pada Ruang Rehabilitasi Medik. Yakni, dengan menambah ruangan agar semakin luas. Juga, menambah fasilitas rehabilitasi tahap IV. Yakni, terapi wicara, okupasi anak, okupasi dewasa, dan gym rehabilitasi.


"Selain itu juga ada ruang tunggu dan toilet RS agar semakin bersih dan nyaman," imbuhnya. 


Saat ini, seluruh pembangunan berjalan lancar. Bahkan, melebihi dari target yang sudah ditentukan untuk pembangunan saat ini.


"Targetnya Desember sudah selesai dan Januari sudah bisa difungsikan," tandasnya. (Nanda/irs/madiuntoday)