Pembagian Bibit Cabai Terus Berlangsung, Ada 8.100 Bibit Untuk 27 Kelurahan




MADIUN – Pembagian bibit cabai ke masyarakat terus dilakukan. Terbaru, sebanyak 300 bibit dibagikan ke Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) dan kelompok tani di Kelurahan Kelun, Kamis (10/11). Pembagian memang dilakukan secara bertahap.


‘’Yang dari bidang ketahanan pangan ada 8.100 bibit dan mulai kita bagikan,’’ kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Madiun Muntoro Danardono.


Namun, bibit yang disediakan bukan itu saja. Muntoro menyebut masih ada bibit dari anggaran BTT dan DID. Penyaluran ditargetkan akhir November nanti. Hal itu lantaran masih menunggu kesiapan lahan. 


‘’Untuk yang dari anggaran BTT sebagian sudah di tanam di sebelah Rusunawa sebanyak 5.000 bibit. Sebagian masih menunggu kesiapan lahan,’’ jelasnya. 


Muntoro menambahkan sebanyak 8.100 itu untuk 27 kelurahan. Selain Kelurahan Kelun, Kelurahan Klegen juga sudah mendapat sebanyak 300 bibit pada Senin lalu. Bibit juga dibagikan kepada KRPL dan kelompok tani. 


Muntoro berharap bibit cabai tersebut bisa untuk memunculkan kemandirian pangan. Masyarakat bisa memproduksi cabai sendiri ke depan. Hal itu akan bermanfaat saat harga cabai melambung. Seperti diketahui, harga cabai seringkali meroket. Kota Madiun memang bergantung kiriman cabai dari daerah lain. Saat pengiriman terbatas, harga cabai melonjak. Beberapa waktu lalu, harga cabai tembus 50 ribu lebih perkilonya. Namun, saat ini sudah turun di kisaran Rp 23 ribu.


‘’Seperti arahan bapak wali kota, cabai harus menjadi perhatian karena banyak industri sambel pecel yang bergantung akan cabai ini,’’ pungkasnya. (dspp/agi/madiuntoday)