Agar Pengendara Makin Waspada, Dishub Tambah Paku Marka




MADIUN – Sejumlah jalan di Kota Madiun kini berpaku. Eit, jangan salah paham dulu. Ini bukan paku yang membahayakan. Tetapi paku marka atau road stud untuk menambah kewaspadaan pengendara. Paku marka ini merupakan salah satu perlengkapan jalan yang berfungsi sebagai reflektor marka jalan khususnya pada cuaca gelap dan malam hari. 


‘’Ini ada lampunya berkedip, pakai tenaga solar cell atau panas matahari,’’ kata Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Madiun Hery Setiawan Marhaendra Putra, Kamis (17/11).


Pemasangan paku marka ini ada disejumlah titik menyesuaikan kondisi. Setidaknya, ada 260 paku marka yang dipasang. Di Jalan Agus Salim saja ada sebanyak 98 buah. Rinciannya, dari Pasar Sleko-simpang Jalan Merpati sebanyak 62 buah dan simpang Jalan Merpati-depan kantor Perpustakaan sebanyak 36 buah. 


Selain itu, ada di Jalan Cokroaminoto dan Musi. Rinciannya, dari titik 0 Kilometer (simpang Tugu)-simpang Jalan Sawo sebanyak 50 titik, Jalan Sawo-Jalam Musi sebanyak 63 titik, dan Jalan Musi sampai Pasar Sleko ada 26 titik. 


‘’Juga ada di kawasan PSC (Pahlawan Street Center) sebanyak 23 titik,’’ imbuhnya. 


Hery menyebut paku marka berfungsi meningkatkan daya pantul marka jalan pada keadaan gelap dan malam hari terutama pada kondisi permukaan jalan basah atau berkabut. Kondisi itu sangat diperlukan karena cukup sering turun hujan cukup lebat belakangan. Harapannya, kewaspadaan pengendara meningkat hingga mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas. 


‘’Saat gelap atau hujan biasanya kita kurang memperhatikan marka jalan. Dengan adanya ini harapan kami bisa meningkatkan kewaspadaan pengendara,’’ pungkasnya. (rams/agi/madiuntoday)