Wali Kota Borong Cabai dan Sayur di Pasar Murah untuk Dibagikan Warga, Juga Beri Susu Untuk Balita




MADIUN – Kehadiran Wali Kota Madiun Dr. Maidi dalam pembukaan Gerakan Pangan Murah Serentak di halaman Stadion Wilis menjadi berkah tersendiri bagi masyarakat. Bagaimana tidak, orang nomor satu di Kota Pendekar itu tidak sekedar meninjau adanya pasar murah Pemerintah Provinsi Jawa Timur tersebut. Namun, juga memborong sejumlah komoditas yang dijual untuk kemudian dibagikan kepada masyarakat. Tak hanya itu, wali kota juga membagikan susu kepada anak-anak di bawah usia lima tahun yang turut hadir di lokasi.

Wali kota setidaknya memborong puluhan cabai rawit, cabai besar, dan sayur. Ketiga komoditas tersebut memang sudah dikemas dalam kemasan kecil. Yakni, seperempat kilogram. Setidaknya, ada 72 bungkus di masing-masing komoditas tersebut yang diborong wali kota. Tak ayal, masyarakat yang hadir langsung merangsek mendekati wali kota. Kendati begitu, proses pembagian berjalan lancar.

‘’Cabai saat ini sekitar Rp 20 ribu (perkilo), mumpung lagi murah, saya beli semua untuk dibagikan,’’ kata wali kota.

Tak hanya itu, masyarakat yang membawa serta anak kecil juga tak luput dari perhatian mantan Sekda Kota Madiun tersebut. Mobil logistik pun didatangkan. Anak-anak di bawah usia lima tahun langsung mendapatkan susu. Tak ayal menambah kebahagiaan tersendiri bagi masyarakat. Beberapa dari mereka juga langsung menyampaikan ucapan terima kasih kepada wali kota.

‘’Karena anak-anak kita beri susu. Kita juga punya banyak susu,’’ ujarnya.

Terkait kebutuhan pangan, wali kota berpesan masyarakat tidak perlu panik. Pun, tidak perlu menyetok barang kebutuhan. Sebab, stok Sembako cukup. Pun, mudah didapatkan. Selain gerakan pasar murah dari Pemprov tersebut, Pemerintah Kota Madiun juga terus menggalakkan Warung Tekan Inflasi (Wartek). Setidaknya ada enam Wartek yang terus beroperasi. Belum lagi Wartek keliling kelurahan dan kecamatan. Wali kota menyebut masyarakat yang membutuhkan Sembako murah bisa datang ke Wartek. Bahkan, Wartek di halaman Pondok Abi Bahrun di Jalan Merpati dibuka 24 jam.

‘’Tidak perlu panik dan menyetok barang. Kita punya Wartek dan terus buka. Beli secukupnya saja. Kalau beli banyak terus distok, takutnya barangnya malah rusak,’’ pungkasnya. (dspp/agi/madiuntoday)