Cerita Sri Maryani Bawa Produk Jahe Emprit Tembus Pasar Negeri Paman Sam




Dapat Respon Luar Biasa dari Masyarakat Mancanegara

MADIUN - Masih ingat beberapa produk UMKM Kota Madiun yang lolos kurasi dan berhasil export ke luar negeri untuk dipasarkan? Ya. Dari salah satu produk itu ada produk minuman tradisional olahan karya
Sri Maryani.

Perempuan yang memiliki brand Jamu Jeng Suni itu, berhasil meloloskan salah satu produknya untuk dipasarkan ke Amerika melalui fasilitasi kurasi dari Pemkot Madiun melalui Disnaker Koperasi dan UMKM Kota Madiun.

“Alhamdulillah, produk rempah instan jahe emprit sudah dipamerkan di Amerika. Responnya baik, orang-orang disana welcome dengan menyebut produk kami ginger drink,” akunya saat diwawancara, Rabu (14/8).

Dikisahkannya, pada awal pemilihan, produk yang dimiliki hanya minuman jamu cair, namun untuk ekspor tidak memungkinkan. Jadi dirinya harus memutar otak agar produknya bisa ikut kurasi.

“Akhirnya saat itu mengajukan rempah instan yang berbentuk serbuk itu biar awet. Setelah tiga kali kurasi, dapat nilai paling tinggi karena perizinan sudah lengkap,” sembari mengatakan dirinya juga sudah mengantongi sertifikat Hazard Analysis and Critical Control Point (HACCP).

Menurutnya, sertifikat tersebut merupakan kunci utama untuk meyakinkan konsumen jika produknya aman dan memiliki kualitas yang tidak perlu diragukan.

“Adanya fasilitasi ekspor ini, besar harapan saya supaya bisa lebih maju lagi, pemasaran lebih bagus, jahe emprit instan bisa diekspor secara berkelanjutan. Juga bisa memotivasi teman-teman UMKM lain supaya produknya bisa ikut go internasional,” tutupnya.
(dspp/kus/madiuntoday)