Disperkim Mulai Siapkan Lahan Calon Pasar Loak, Pembangunan Tunggu Rusunawa III Rampung
MADIUN – Rencana pembangunan Pasar Loak di kawasan rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) III juga mulai dipersiapkan. Seperti sebelumnya, Pemerintah Kota Madiun melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) setempat bakal melakukan pemindahan sejumlah makam di kawasan tersebut. Pemindahan makam Bong Cino di Jalan Hayam Wuruk itu nantinya akan dipergunakan untuk Pasar Loak tersebut.
‘’Februari ini kita sosialisasikan, mungkin bulan depan sudah mulai pemindahan. Tetapi kita pakai sistem lelang,’’ kata Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Madiun, Totok Sugiarto, Rabu (8/2).
Setidaknya ada 200 makam yang akan dipindahkan ke lahan yang sudah disiapkan. Totok menyebut pihaknya sekedar menyiapkan lahan. Sedang, pembangunan Pasar Loak berada di kewenangan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Madiun.
‘’Yang kita lelang hanya bongkar makamnya. Maksudnya, sekaligus pemindahan ke tempat baru. Jadi kami hanya menyiapkan lahan. Kalau pembangunan nanti di PU,’’ imbuhnya.
Totok menambahkan lokasi lahan yang dibersihkan berada di sisi utara dan sisi selatan Rusunawa III. Seperti diketahui, Rusunawa III kini tengah dalam pembangunan. Pemerintah Kota Madiun mendapat bantuan pembangunan (Rusunawa) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Nah, Pemkot Madiun berencana menambah Pasar Loak di sekitar Rusunawa tersebut. Luasan total yang dibersihkan sekitar 15.000 meter persegi.
Kabid Perumahan, Permukiman, dan Pertanahan Disperkim Kota Madiun Budi Agung Wicaksono menambahkan pemindahan akan diprioritaskan terlebih dulu di sisi utara rusun III. Kemudian, dilanjutkan di sisi selatan hingga tuntas. Anggaran yang disiapkan Rp 350 juta untuk memindahkan ratusan makam tersebut. Selain itu, pihaknya juga melakukan pengurukan, namun di paket pekerjaan yang berbeda. Anggaran untuk pengurukan disiapkan Rp 450 juta.
‘’Untuk pengurukan lahan pelaksanaannya menunggu pemindahan makam tuntas,’’ jelasnya sembari menyebut pengurukan didahulukan yang sisi selatan Rusunawa III.
Terpisah, Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Madiun, Sulistya Pambudi menyebut pembangunan Pasar Loak menunggu pembangunan Rusunawa III rampung. Pembangunan Pasar Loak memang direncanakan tahun ini. Uut –sapaannya- berharap pembangunan Rusunawa III dari pemerintah pusat itu bisa selesai tepat waktu. Harapannya, pembangunan Pasar Loak juga bisa segera dimulai.
‘’Pembangunan menunggu Rusunawa selesai dulu. Kalau pembangunan Rusunawa molor, otomatis pembangunan Pasar Loak juga mundur,’’ terangnya. (rams/agi/madiuntoday)