Musrenbang di Kelurahan Kelun dan Nambangan Kidul, Wali Kota Juga Serap Aspirasi Secara Langsung




MADIUN – Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) 2024 untuk usulan pembangunan 2025 terus bergulir. Berbagai usulan pun mengemuka. Seperti yang terlihat saat Musrenbang di Kelurahan Kelun dan Kelurahan Nambangan Kidul, Kamis (11/1). Kegiatan semakin menarik lantaran dihadiri Wali Kota Madiun, Dr. Maidi

Setidaknya terdapat sebelas usulan prioritas kegiatan fisik dan enam usulan prioritas kegiatan non fisik di Kelurahan Kelun. Sementara di Kelurahan Nambangan Kidul terdapat sepuluh usulan prioritas kegiatan fisik dan sembilan usulan kegiatan prioritas non fisik. Kegiatan yang diusulkan pun relatif sama dari kedua kelurahan tersebut. Di antaranya, perbaikan jalan, saluran, perbaikan area makam, pavingisasi, Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), jambanisasi, dan lain sebagainya.

Sementara untuk usulan non fisik mulai dari penerangan jalan umum, cermin cembung, speed bump, pengadaan sarana dan prasarana (sarpras) kelurahan, hingga program pemberdayaan masyarakat melalui berbagai pelatihan.

‘’Mumpung Musrenbang, pemerintah kurangnya apa, ada usulan apa, tolong disampaikan. Jangan hanya dibatin,’’ kata wali kota.

Giat Musrenbang memang sekaligus serap aspirasi masyarakat. Berbagai usulan dari masyarakat langsung pun mengemuka. Seperti usulan perbaikan tempat ibadah, perbaikan tempat senam lansia, permohonan bantuan laptop untuk kegiatan PAUD, hingga pembangunan jalan usaha tani yang mengemuka di Kelurahan Kelun. Sementara itu, ada usulan pembanguan lapangan voli dan lain sebagainya di Kelurahan Nambangan Kidul.

‘’Musrenbang itu salah satu bagian dalam menentukan kebijakan untuk kesempurnaan ke depan. Makanya, kegiatan ini penting untuk dilakukan,’’ pungkas wali kota. (rams/dspp/agi/diskominfo)