Tiga Kandidat Punya Nilai Sama Tinggi, Wali Kota Tentukan Kepala Bapenda dengan Cara Diundi




MADIUN – Ada saja cara Wali Kota Madiun, Maidi dalam pengisian jabatan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda). Orang nomor satu di Kota Pendekar itu memilih pejabat dengan cara undian. Hal itu dilakukan karena kandidat yang mengemuka sama-sama memiliki nilai tinggi dari tahapan assessment yang dilakukan Tim Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) sebelumnya. 


Hasil akhir seleksi secara terbuka dan kompetitif pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) untuk Bapenda itu memunculkan tiga nama. Yakni, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jariyanto, Sekretaris Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Sidik Muktiaji, dan Kepala Bagian Pemerintahan Sekretariat Daerah Teguh Sudariyanto. Dari undian yang berlangsung di halaman tengah Balai Kota Madiun itu terpilih nama Jariyanto.


‘’Ketiganya pinter-pinter semua. Sudah melalui mekanisme yang ada. Termasuk seleksi dan lainnya. Nilai ketiganya bagus semua. Karena itu siapa saja yang terpilih tidak masalah,’’ kata Wali Kota Maidi usai pengundian, Kamis (29/12).


Pengundian itu dilakukan juga sebagai wujud transparansi. Wali kota tidak menunjuk salah satu biarpun hal itu hak prerogatif kepala daerah. Artinya, wali kota berhak memilih langsung satu di antara kandidat yang mengemuka. Namun, Wali Kota ogah melakukan itu. Wali Kota Maidi tidak ingin ada nepotisme apalagi jual beli jabatan. 


‘’Sudahlah tidak ada macam-macam. Ketiganya baik semua, kalau saya pilih satu, nanti dikira ada main-main. Saya pastikan tidak ada seperti itu,’’ tegasnya. 


Wali kota menambahkan pelantikan akan dilakukan secepatnya. Apalagi, ada sejumlah pekerjaan yang harus segera dilakukan. Mulai menekan kebocoran pendapatan daerah juga menggali potensi-potensi pendapatan. Wali kota menyebut ada banyak potensi pendapatan di Kota Madiun yang perlu dioptimalkan. 


‘’Pelantikan secepatnya, nanti juga akan ada lelang jabatan lagi. Masih ada beberapa jabatan yang kosong,’’ pungkasnya. (ws hendro/dspp/agi/madiuntoday)