Dari Total Ruas Jalan yang Ditangani, Hanya 2 Persen Dalam Kondisi Kurang Baik




MADIUN – Petugas Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Madiun tengah melakukan penambalan jalan saat ini. Totalnya ada 120 lubang jalan yang sudah ditandai untuk penambalan itu. Nah, sejatinya berapa sih total jalan rusak di Kota Madiun?

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Madiun Thariq Megah menyebut jalan dalam kondisi baik di Kota Madiun tercatat 98 persen. Artinya, jalan kurang mantab di Kota Pendekar hanya berkisar 2 persen dari total panjang jalan yang ditangani Pemerintah Kota Madiun.

‘’Total jalan yang kita tangani sepanjang 433,095 kilometer. Dan 98 persen di antaranya dalam kondisi mantab,’’ katanya, Kamis (23/2).

Thariq menambahkan sisa 2 persen itu juga bukan jalur strategis. Kebanyakan jalur kecil atau gang. Saat ini juga banyak gang yang sudah diperbaiki melalui program pavingisasi akhir tahun lalu. Jalan lain yang dalam kondisi kurang mantab seperti jalan di tepi sungai. Salah satunya, Kalisono. Ada juga rintisan jalan penghubung lapak. Seperti jalur penghubung Lapak UMKM Kelurahan Manisrejo dan Banjarejo. Jalur rintisan tersebut masih berupa tanah. Namun, ke depan jalur-jalur tersebut juga akan tersentuh pengaspalan juga. 

‘’Pemeliharaan rutin terus kita lakukan. Bahkan, jalan yang sejatinya masih layak pun, juga tak luput dari pemeliharaan kita,’’ ungkapnya. 

Setidaknya ada empat paket pemeliharaan berkala jalan. Tiga di antaranya sudah dalam tahap tanda tangan kontrak dengan rekanan. Satu lainnya, masih dalam proses lelang. Dari empat paket itu menyasar sebanyak 35 ruas jalan tersebar di sejumlah titik. Bahkan, termasuk jalan di kawasan pinggir seperti Jalan PG Kanigoro. Thariq menyebut total anggaran untuk pemeliharaan berkala itu mencapai Rp 13,9 miliar. 

‘’Itu baru di APBD murni, nanti di APBD perubahan ada lagi. Prinsipnya, kita upayakan tidak ada jalan dalam kondisi rusak berat di Kota Madiun. Khususnya jalan protokol,’’ tegasnya. (vincent/ws hendro/agi/madiuntoday)