Trotoar Jalan dr Seotomo Juga Bersolek, Pembangunan Ditarget Selesai Juli Nanti




MADIUN – Jalan Dr Seotomo juga akan bersolek tahun ini. Trotoar di sisi barat jalan akan direhab. Trotoar dibuat serupa dengan di Jalan Panglima Sudirman depan Pasar Besar Madiun (PBM). Artinya, kawasan tersebut akan tersambung dengan Pahlawan Street Center (PSC). 

‘’Saat ini sudah mulai pembongkaran. Pekerjaan mulai simpang tiga Jalan Panglima Sudirman hingga Jalan Jawa,’’ kata Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Madiun, Thariq Megah, Selasa (7/3).

Rencananya, pembangunan trotoar tersebut sepanjang 800 meter. Lebar mencapai 3,5 meter dengan tinggi 25-30 sentimeter dari permukaan jalan. Thariq menyebut pembangunan trotoar tersebut dianggarkan Rp 3,5 miliar. Thariq menyebut pekerjaan trotoar pedestrian tersebut ditarget selesai dalam lima bulan. Artinya, Juli mendatang ditargetkan rampung. 

‘’Sesuai arahan bapak wali kota, pedestrian ini mengkoneksikan tempat-tempat penting. Jadi memang akan saling terhubung,’’ ujarnya. 

Seperti diketahui, pedestrian dengan trotoar yang lebar dimulai dari Jalan Pahlawan. Saat ini disebut PSC. Pembanguan terus berlanjut hingga sampai di Stasiun di sisi utara dan PBM di sisi selatan. Pedestrian juga sudah tersambung ke Alun-alun. Nah, saat ini tengah dimulai pembangunan di Jalan dr Soetomo. Di jalan tersebut juga terdapat pusat-pusat perekonomian. Mulai pusat gadget, perbankkan, sampai rumah sakit. Artinya, pedestrian sudah menghubungkan tempat-tempat penting di Kota Pendekar.  

‘’Selain memang sudah masuk dalam perencanaan. Kondisi trotoar di Jalan dr Seotomo memang butuh perbaikan,’’ jelasnya.

Menurut Thariq, rencana tersebut telah melalui sejumlah kajian dari berbagai aspek yang mengacu penataan kota berbasis Wahana Tata Nugraha. Lebar badan jalan yang trotoarnya bakal ditata diklaim masih layak. Alias tidak mereduksi volume jalan. (ney/agi/madiuntoday)