Pastikan Penumpang Aman, Daop 7 Madiun Antisipasi Pelecehan Seksual Di Stasiun Dan KA




MADIUN - Kasus pelecehan seksual dapat terjadi di mana-mana. Bahkan, di tempat umum seperti stasiun dan kereta api. 

Untuk itu, langkah antisipasi dilakukan oleh penyedia jasa agar pelanggan merasa lebih nyaman dan aman. Hal ini pula yang dilakukan oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 7 Madiun.

Kamis (9/3), jajaran Daop 7 bersama Komunitas Pecinta Kereta Api Lingkup Madiun (Pecel+63) menggelar Sosialisasi Anti Pelecehan Seksual di Stasiun Madiun. Selain memberikan kenyamanan bagi penumpang, kegiatan ini dilaksanakan juga dalam rangka memperingati Hari Perempuan Nasional yang jatuh setiap 8 Maret. 

“Sebagai langkah preventif terhadap kasus pelecehan seksual, kami sosialisasikan kepada pelanggan bahwa petugas kami siap siaga memberikan keamanan. Pelanggan juga bisa melapor jika merasa mendapatkan pelecehan di stasiun dan KA," ujar Humas Daop 7 Madiun Supriyanto. 

Lebih lanjut, Supriyanto menuturkan bahwa hingga saat ini belum ada laporan kasus pelecehan seksual di wilayah Daop 7 Madiun. Meski begitu, langkah antisipasi tetap dilakukan. 

Dalam hal pelaporan kasus, pelanggan dapat menyampaikan ke seluruh petugas KA yang ditemui. Seperti, kondektur, polsuska, dan sekuriti. 

Sementara itu, kegiatan sosialisasi dilakukan dengan cara membentangkan poster dan spanduk tentang antisipasi pelecehan seksual. Tak hanya itu, Komunitas Pecel +63 Madiun juga membagikan paper bag berisi sticker, snack, dan healthy kit kepada calon penumpang kereta api.

Selain di area stasiun, kegiatan sosialisasi juga dilakukan di atas kereta api. Antara lain, KA Jayakarta, Sri Tanjung, dan Sancaka saat kereta berhenti di Stasiun Madiun. 

Fadhilah Gatya Putri, selaku Ketua Komunitas Pecel +63 Madiun berharap, adanya Sosialisasi Anti Pelecehan Seksual ini dapat membuka wawasan dan pemahaman masyarakat dalam mencegah pelecehan seksual di atas KA. Sehingga, dapat menekan angka pelecehan seksual di ruang publik.

“Serta memotivasi masyarakat, khususnya pelanggan KA, untuk bersama-sama menjaga keamanan dan kenyamanan,” pungkasnya. (Ney/irs/madiuntoday)