Pekerjaan Wajib Terhenti H-7 Lebaran, PU Kebut Pekerjaan Sekitaran Masjid Kuncen




MADIUN – Pembangunan di sekitaran Masjid Kuncen terus dikebut. Setidaknya, pekerjaan peningkatan bangunan pelengkap Jalan Masjid Raya Kuncen tersebut sudah berjualan dua minggu dengan progres sebesar 4,5 persen. Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Madiun Thariq Megah menyebut progres sudah melebihi target 3,8 persen. 

‘’Memang baru mulai, tetapi sudah melebihi dari apa yang kita targetkan. Kita targetkan pekerjaan lebih cepat selesai,’’ katanya, Rabu (12/4).

Thariq menambahkan pekerjaan di minggu kedua tersebut meliputi galian bak kontrol, pengecoran dinding bak kontrol, pengecoran dinding bak kontrol, pemasangan kanstin, dan rabat laintai trotoar. Seperti pembangunan trotoar di titik lain, bagian bawah trotoar memang difungsikan untuk saluran. Karenanya, diperlukan bak kontrol di beberapa titik. Thariq menyebut pekerjaan sudah surplus 0,7 persen.

‘’Kita kebut khususnya pekerjaan yang bisa menganggu pengguna jalan. Ini agar tidak menganggu aktifitas masyarakat di hari raya lebaran,’’ ujarnya. 

Apalagi, lanjut Thariq, pekerjaan wajib berhenti maksimal H-7 lebaran. Artinya, pekerjaan efektif tinggal dalam minggu ini. Thariq menargetkan pekerjaan yang diperlukan penggalian sudah dikebut untuk pengecoran. Baik dinding bak kontrol maupun rabat lantai trotoar. Harapannya, tidak membahayakan pengguna jalan khususnya saat perayaan hari raya. 

‘’Kawasan masjid ini kan ramai. Apalagi, nanti saat Idul Fitri. Karenanya, kami kebut pekerjaan yang sekiranya membahayakan. Sisa material juga harus bersih H-7,’’ pungkasnya. (ney/agi/madiuntoday)