Beri Pengarahan Bagi DKPP, Wali Kota Dorong Pertanian Jadi Daya Tarik Wisata Di Kota Pendekar



YOGYAKARTA – Lahan pertanian di Kota Madiun memang cukup sempit. Namun, hal ini semestinya tak menjadi kekurangan. Melainkan, dijadikan daya tarik tersendiri. Asalkan, dapat dikelola dan diterapkan inovasi yang tepat.
Hal itulah yang disampaikan oleh Wali Kota Madiun Maidi dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Kota Madiun di Malioboro Prime Hotel, DI Yogyakarta, Jumat (9/6).
‘’Pertanian harus punya manfaat banyak. Bahkan, jadi daya tarik wisata,’’ ujarnya.
Menurut wali kota, Kota Madiun tak cukup kuat bersaing dengan daerah lain jika lahan pertaniannya digunakan untuk menanam padi saja. Untuk itu, harus dimanfaatkan sebagai ladang tanaman non padi. Namun, yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Misalnya, bahan baku pembuatan pecel.
Selain itu, wali kota juga mendorong DKPP menciptakan ikon wisata di lahan pertanian. Sehingga, lahan tersebut bisa memiliki fungsi yang lebih optimal. ‘’Tidak hanya Nirwasita Tantra, tapi juga bisa mendukung program Bangga Kencana. Ini harus dipikirkan cara-caranya,’’ terang wali kota.
Mantan Sekda Kota Madiun itu juga berharap, ke depannya semakin banyak inovasi digulirkan pada sektor pertanian. Selain itu, dirinya juga berpesan agar tanaman yang selama ini sudah ditanam agar senantiasa dijaga.
‘’Harapannya, bisa dimanfaatkan generasi kita ke depan,’’ tandasnya. (WS Hendro/irs/diskominfo)