Banyak Kreasi Bangun Kota, Wali Kota Maidi Raih Penghargaan The Right Man On The Right Place Kategori The Most Innovative Leader dari Lensa Indonesia




SURABAYA – Wali Kota Maidi memang sosok pemimpin kreatif. Terbukti, Kota Madiun memiliki banyak perubahan di bawah kepemimpinan Wali Kota Maidi. Hal itu kemudian menarik perhatian media. Salah satunya datang dari Media lensaindonesia.com yang memberikan penghargaan The Right Man On The Right Place. Wali Kota Maidi mendapatkan penghargaan dengan kategori The Most Innovative Leader With Strong Anti-Corruption Commitment. Penghargaan itu diberikan bersamaan kegiatan puncak peringatan HUT ke-13 lensaindonesia.com di Novotel Samator Surabaya, Senin (30/10).

Wali Kota Maidi dinilai berhasil menemukan pola baru yang kreatif dan strategis dalam membangun Kota Madiun. Seperti diketahui, Wali Kota Maidi lihai dalam memanfaatkan aset yang belum tergarap maksimal menjadi tempat yang memiliki daya tarik. Salah satunya, pembangunan kawasan wisata Sumber Umis. Tempat tersebut hanya sungai saluran pembuangan limbah rumah tangga. Namun, di tangan Wali Kota Maidi, lokasi diubah menjadi tempat wisata enam negara tanpa visa.

‘’Terima kasih kepada Lensa Indonesia, diam-diam saya ternyata diawasi dan pengawasannya hebat,’’ kata wali kota.

Wali kota meminta untuk terus dapat diawasi. Mengawasi apa saja. Baik terkait keberhasilan maupun kekurangan. Itu sesuai dengan fungsi media sebagai kontrol terhadap pemerintah. Wali kota menyebut dalam jalannya pemerintahan tentu tak terlepas dari kekurangan. Karenanya, wali kota juga mengharapkan saran dan masukan demi kemajuan Kota Madiun ke depannya.

‘’Lensa jeli sekali dalam memberikan nilai untuk daerah. Silahkan saya dilensa terus, kalau ada kekurangan tolong diberikan masukan-masukan,’’ harapnya.

Orang nomor satu di Kota Pendekar itu tak lupa mengajak semua saja untuk datang ke Kota Madiun untuk melihat hasil kreatifitas sang wali kota. Salah satunya, wisata enam negara tanpa visa. Selain itu juga terdapat beragam wisata kuliner menarik yang sayang untuk dilewatkan.

‘’Kota Madiun tidak punya sumber daya alam tetapi diapit 11 kabupaten. Kita perlu kreatif dan inovatif untuk menarik perhatian 11 kabupaten sekitar itu. Silahkan datang ke Kota Madiun,’’ pungkasnya. (ws hendro/agi/madiuntoday)