Gelar Bazar dan Pencanangan Digitalisasi UMKM, Wali Kota Apresiasi Upaya Korem 081 Geliatkan Perekonomian




MADIUN – Peningkatan perekonomian sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) terus dilakukan. Tidak hanya dari Pemerintah Kota Madiun. Namun, juga instansi luar. Seperti yang terlihat di Komando Resor Militer (Korem) 081 Dhirotsaha Jaya Madiun. Bazar UMKM digelar di Makorem tersebut. Tak hanya itu, pihak Korem 081 juga melakukan pelatihan digitalisasi kepada pelaku UMKM binaan Korem 081. Karenanya, Wali Kota Madiun, Maidi memberikan apresiasinya atas upaya yang dilakukan Korem 081 tersebut. 


‘’Saya terima kasih sekali kepada pak Danrem yang sudah ikut peduli akan pelaku UMKM dan juga perekonomian daerah,’’ kata wali kota. 


Menurut wali kota, apa yang dilakukan Komandan Korem 081 tepat dan perlu dilakukan. Tepat karena saat ini merupakan momentum untuk gas ekonomi. Perlu lantaran digitalisasi merupakan suatu keharusan agar tidak tertinggal. Pelaku UMKM binaan Korem yang masih berjualan secara konvensional perlahan diberikan pemahaman dan fasilitas terkait penjualan secara online. Artinya, mereka tidak perlu khawatir tertinggal. Wali kota berharap ke depan kegiatan bisa semakin ditingkatkan. 


‘’Selain semua produk UMKM di seluruh wilayah kerja Korem 081 dibawa ke sini, pelaku UMKM nya juga mendapatkan pelatihan dan fasilitas digitalisasi. Ini hebat ya,’’ imbuhnya.


Artinya, lanjut wali kota, Korem 081 tidak hanya kuat secara serdadunya. Tetapi juga kuat secara UMKM-nya. Tidak hanya kuat dalam urusan berperang. Namun, juga hebat dalam peningkatan perekonomian. Wali kota menambahkan ke depan juga disiapkan satu stan di Pahlawan Bisnis Center (PBC). Harapannya, bisa dimanfaatkan pelaku UMKM binaan Korem 081. Seperti diketahui, PBC merupakan windows display Jawa Timur bagian barat. 


‘’Jadi saat ada tamu yang waktunya tidak panjang, tidak sempat ke Madiun sekitar, tetap bisa mencari produknya di sini,’’ jelasnya. 


Pemerintah Kota Madiun juga menyediakan fasilitas bus wisata Madiun Bus on Tour (Mabour) untuk pengunjung dan pelaku UMKM. Hal itu dilakukan untuk mengenalkan perubahan-perubahan Kota Madiun kepada masyarakat khususnya mereka yang dari luar Kota Madiun. Seperti diketahui ada 11 daerah wilayah Korem 081. Selain wilayah eks karisidenan Madiun juga ditambah Trenggalek, Tulungagung, Nganjuk, dan Kota Blitar. 


‘’Yang mau keliling, lihat Kota Madiun, kita siapkan bus wisata gratis. Silahkan dimanfaatkan,’’ pungkasnya. (ws hendro/agi/diskominfo)