Pembahasan APBD 2023 Berlanjut, Penyampaian Pemandangan Umum Agenda Kali Ini




MADIUN – Pembahasan APBD tahun anggaran 2023 berlanjut. Pembahasan melalui Rapat Paripurna, Selasa (4/10) tersebut sampai di agenda penyampaian pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD. Tujuh fraksi, yakni Fraksi PDIP Perjuangan, Fraksi Demokrat, Fraksi Perindo, Fraksi PKB, Fraksi Mantab, Fraksi PKS-PAN, dan Fraksi Gerindra masing-masing menyampaikan pemandangan umumnya terkait laporan Wali Kota Madiun atas APBD 2023 yang disampaikan dalam paripurna sebelumnya. 


Wali Kota Madiun Maidi menyebut masukan dan saran dari anggota dewan penting dan perlu agar APBD yang akan dijalankan nanti bisa optimal untuk masyarakat. Karenanya, setiap masukan, saran, dan pertanyaan yang semakin menyempurnakan penyusunan APBD untuk tahun depan tersebut. 


‘’Ini kan program yang akan dilakukan. Jadi wajar kalau ada yang bertanya karena belum jelas. Mungkin saja dari apa yang kita susun ada yang masih kurang. Ya tentu ini akan semakin menyempurnakan apa yang kita bahas ini,’’ kata wali kota. 


Kesempurnaan APBD penting mengingat hal itu berkaitan dengan masyarakat. Karenanya dibutuhkan satu pandangan eksekutif-legislatif agar sejalan. Program yang dirasa belum satu pandangan dilakukan pembahasan bersama setelahnya. Tak heran, banyak rapat dengar pendapat dalam jalannya pembahasan APBD tersebut. 


‘’Kalau sudah jelas berarti sudah satu visi satu misi. APBD ini kalau sudah di dok maka jadi tanggung jawab bersama. Mulai pelaksanaan, pengawasan, dan evaluasinya. Jadi harus satu pandangan,’’ ungkapnya.


Wali kota menambahkan tidak semua fraksi memberikan pandangan umum dengan pertanyaan-pertanyaan. Bahkan, ada yang menyatakan tidak berkomentar. Wali kota menyebut hal itu dimungkinkan lantaran sudah cukup memahami apa yang disampaikan dalam rapat paripurna sebelumnya. 


‘’Prinsipnya APBD ini untuk masyarakat. Program-program di dalamnya harus untuk kepentingan masyarakat,’’ pungkasnya. (nanda/agi/diskominfo)