Gelaran Suro Aman dan Nyaman, Wali Kota Apresiasi Pendekar Kota Madiun yang Ramah dan Santun




MADIUN – Pendekar Kota Madiun terbukti pendekar yang ramah dan bisa menjaga amanah. Buktinya, perhelatan khas bulan Suro dapat tersaji dengan aman dan nyaman. Kegiatan yang digelar sejumlah perguruan pencak silat di Kota Pendekar berlangsung sukses. Tak heran, hal itu mendapat apresiasi Wali Kota Madiun, Maidi.

‘’Pendekar itu casingnya seram, tetapi hatinya halus sekali. Tidak ada pendekar yang membuat masalah. Semua pendekar Kota Madiun ramah dan santun,’’ kata wali kota.

Wali kota menambahkan pendekar yang memahami nilai kependekaran memiliki jiwa sosial tinggi, selalu ingin membantu yang kesusahan, dan selalu mengedepankan kerukunan. Pendekar di Kota Madiun sudah seperti itu. Pendekar di Kota Madiun tidak pelit berbuat baik. Hal itu sesuai dengan ajaran dari masing-masing perguruan. Wali kota menyebut pencak silat merupakan gerak seni tubuh yang indah. Nah, pendekar juga begitu. Harus selalu mengedepankan keindahan. Baik indah dalam perbuatan, perkataan, pikiran, dan lain sebagainya. Namun, perlu diingat bahwa gerak seni yang indah dari pencak silat ini juga bisa mematikan. Tetapi hanya untuk membela diri, bukan menyakiti.

‘’Dari dulu kota kita selalu aman. Semua perguruan melakukan kegiatannya masih-masing dan tidak ada yang bermasalah. Kalau ada yang menilai Kota Madiun tidak aman, itu keliru besar. Dan saya tidak senang pendekar yang disalahkan. Kalau ada yang berbuat tidak benar itu oknum yang belum memahami makna pendekar itu sendiri,’’ imbuhnya.

Hadirnya pendekar, kata wali kota, bukan menjadi ancaman. Sebaliknya, malah menjadikan kota semakin aman. Sebab, para pendekar juga turut menjaga lingkungannya masing-masing. Lingkungan aman, maka daerah juga aman. Karenanya, wali kota berharap yang sudah baik tersebut selalu terjaga dan semakin ditingkatkan ke depannya.

‘’Tren positif itu untuk terus selalu dijaga dan ditingkatkan. Pendekar Madiun harus bisa menjadi contoh dunia. Contoh sosok pendekar yang baik, berjiwa ksatria, dan bermanfaat bagi sesama,’’ pungkasnya. (farid/dspp/ws hendro/agi/diskominfo)