Tambah Ikon Dunia, Wali Kota Maidi Berencana ‘Bawa Pulang’ Patung Liberty ke Kota Pendekar



NEW YORK, USA – Lawatan Wali Kota Madiun Maidi di negeri Paman Sam sampai di Kota New York. Terdapat sejumlah agenda penting di kota Big Apple itu. Salah satunya berkunjung ke United Nations. Namun, di sela kunjungan kerja rangkaian program Certified Senior Eksekutif Study dalam bidang Regional and Urban Development Strategy tersebut, orang nomor satu di Kota Pendekar itu menyempatkan untuk mengunjungi patung paling ikonik di sana. Apa lagi kalau bukan Patung Liberty.

Tak hanya berkunjung, Wali Kota Maidi juga merekam informasi apapun terkait patung tersebut. Maklum, mantan Sekda Kota Madiun itu berencana membangun duplikatnya di Kota Pendekar.

‘’Siapa yang tidak kenal Patung Liberty? Sebuah karya monumental seni pahat yang melambangkan kebebasan bagi seluruh dunia. Nama sebenarnya adalah “Liberty Enlightening the World” atau Liberty yang menyinari dunia,’’ tulis Wali Kota Maidi di akun instagram pribadinya yang diunggah, Senin (7/8) kemarin.

Wali Kota Madiun, Maidi tidak sendiri. Setidaknya ada tiga kepala daerah lain yang turut dalam kegiatan tersebut. Kegiatan Wali Kota Maidi bersama sejumlah kepala daerah lain itu merupakan undangan dari Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) dan INADATA Consulting.

Dalam unggahan tersebut, Wali Kota Maidi juga menuliskan detail patung yang juga menjadi salah satu lambang negara Amerika itu. Seperti tinggi patung, bahan lapisan yang digunakan, hingga ketebalannya. Wali kota juga menuliskan sedikit tentang sejarah Patung Liberty yang merupakan hadiah dari rakyat Perancis kepada rakyat Amerika untuk merayakan hubungan persahabatan tersebut. Nah, data-data terkait Patung Liberty tersebut akan dibawa pulang untuk diaplikasikan di Kota Pendekar.

‘’Kalau kita bangun miniaturnya untuk menambah ikon-ikon dunia di Kota Madiun, saya yakin akan menambah daya tarik wisata di Kota Madiun,’’ imbuh wali kota.

Seperti diketahui, Wali Kota Maidi kerap mengungkapkan akan menambah miniatur ikon dunia di Kota Madiun. Salah satunya, Patung Liberty yang menjadi ikon negeri Paman Sam tersebut. Setidaknya, sudah ada delapan ikon dunia di Kota Pendekar. Mulai Patung Merlion Singapura pada Desember 2020 lalu, Musala Ka’bah Saudi Arabia dan Kampung serta Jembatan Eropa pada 2021, Menara Eiffel Perancis dan lokomotif Shinkansen Jepang pada 2022. Tahun ini, Pemkot Madiun juga tengah mewujudkan menara Jam Big Ben Inggris dan juga Kincir Angin Belanda. Selain itu, ada juga miniatur Monumen Nasional (Monas) di Alun-alun yang berangkat dari CSR. Hadirnya Patung Liberty tersebut akan menjadi ikon dunia ke sembilan di Kota Madiun.

‘’Ada banyak yang bisa kita tiru ya. Salah satunya, tidak ada sejengkal tanah pun yang tidak ditanami. Ini bagus sekali. Selain itu juga bersih kotanya. Kita juga harus begitu kalau ingin mendunia,’’ kata wali kota seperti yang disampaikan saat zoom meeting bersama pejabat Pemerintah Kota Madiun beberapa waktu lalu.

Wali kota memang memanfaatkan waktu di sana dengan seoptimal mungkin. Di sela kegiatan selalu disempatkan untuk berkeliling. Biasanya bersamaan dengan olahraga pagi. Kesempatan itu dimanfaatkan wali kota untuk merekam hal-hal positif yang bisa diterapkan di Kota Madiun. Seperti rencana pembangunan miniatur Monas yang awalnya di median tengah Jalan Kolonel Marhadi. Setelah melihat monumen Washington D.C, wali kota merubah lokasi pembangunan menjadi di tengah Alun-alun. Wali kota juga melihat penataan taman, sungai, danau dan lain sebagainya.

‘’Kalau ingin maju tidak perlu malu belajar. Kita bisa belajar dari mana saja. Salah satunya dari kota yang sudah lebih maju,’’ imbuhnya.

Unggahan wali kota terkait pembangunan duplikat Patung Liberty tersebut mendapat banyak komentar positif dari para netizen. Seperti komentar akun @bagaszena yang menuliskan Kalo patung Liberty 🗽 dibuat juga di Madiun Sumpahh bakalan keren sih gokil... Wisatawan bakalan ke Madiun semua. Yok bisa yok. Ada juga komentar dari akun @ari.yuliansih.5 yang menuliskan Kerrreeeennnn...., setuju bingiitttzzz. Namun, ada juga yang memberikan saran seperti yang dituliskan akun @cakunggulnusantara. ‘’Pak kapan madiun punya kebun binatang...biar kayak gembira loka atau KBS Surabaya,’’ tulisnya. (balitbangda/agi/madiuntoday)