Sambangi KPU Dan Bawaslu, LSM WKR Sampaikan Pesan Moral Jaga Amanah Masyarakat




MADIUN - Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Wahana Kedaulatan Rakyat (WKR) Madiun punya cara unik untuk menyampaikan pesan moral dalam menjaga amanah masyarakat.

Pesan inipun disampaikannya kepada KPU dan Bawaslu. Selasa (22/8), jajaran LSM WKR mendatangi gua kantor penyelenggara Pemilu tersebut.

Dalam kunjungannya, WKR membawa sebuah bonek yang dimasukkan ke sangkar burung. Bukan tanpa alasan, hal ini sebagai pengingat bagi komisioner KPU agar bekerja sesuai aturan dan tidak terbelenggu kepentingan tertentu. Apalagi, saat ini merupakan masa krusial Pemilu.

"Pesan moral di KPU, jangan menjadi boneka yang dibelenggu oleh kepentingan-kepentingan tertentu," ujar Koordinator WKR Madiun, Budi Santosa.

Budi menyatakan, apa yang dilakukan WKR di dua lembaga tersebut sekaligus menjawab keresahan di masyarakat. Menurutnya, orang yang memiliki kapasitas dan ketokohan tidak lolos dalam proses seleksi.

"Justru sebaliknya, orang yang tidak diketahui kiprahnya malah jadi komisioner," tambahnya.

Usai dari kantor KPU, LSM WKR bertolak ke kantor Bawaslu. Disana, mereka bertatap muka sembari menyerahkan pisang mentah dan karbit.

"Ini simbol pesan moral bahwa pimpinan di Bawaslu itu masih mentah semua, sehingga perlu dikarbit supaya segera matang," ungkapnya.

Budi pun berharap penyelenggara Pemilu, khususnya di Kota Madiun, mampu bekerja secara baik dan profesional. Selain itu juga mengedepankan kejujuran dan keadilan.

"Pemilu itu kan nantinya menghasilkan pemimpin dan wakil rakyat yang baik, tentunya itu harus dimulai dari penyelenggara yang baik, jujur dan adil," tandasnya. (Ws hendro/irs/madiuntoday)