Sejumlah Bahan Pokok Turun Harga, Inflasi Kota Madiun Terpantau Stabil Pada Agustus 2023



MADIUN - Angka inflasi Kota Madiun pada Agustus 2023 terpantau lebih baik dari bulan sebelumnya. Yakni pada Juli 2023, inflasi Kota Madiun tercatat berada di angka 0,10 persen. Sedangkan, pada Agustus 2023 lebih stabil. Yaitu, sebesar 0,02 persen. Hal ini seperti diungkapkan oleh Ketua Tim Distribusi, Jasa Pariwisata, dan Harga BPS Kota Madiun, Ida Ayu Damayanti saat menggelar rilis resmi berita statistik secara virtual pada Jumat (1/9). Stabilnya angka inflasi ini tak lepas dari penurunan harga sejumlah bahan kebutuhan pokok selama Agustus 2023. Di antaranya, daging ayam ras, telur ayam ras, bawang merah, dan cabai merah. Sedangkan, bahan kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan harga hingga turut menyumbang inflasi salah satunya adalah beras. "Kenaikan harga beras di Kota Madiun terjadi sejak Juli lalu. Pada Juli, beras mengalami inflasi -0,3 persen dan Agustus menjadi 1,79 persen," tuturnya. Menurut Ida, kenaikan harga beras hingga menyebabkan inflasi ini salah satunya dipengaruhi kemarau panjang yang belum berakhir. Selain beras, komoditas lain penyumbang inflasi pada Agustus 2023 di antaranya kenaikan harga pemeliharaan atau servis kendaraan, mie, serta bawang putih. Sementara itu, inflasi tertinggi di Jatim terjadi di Sumenep. Yakni, sebesar 0,16 persen. Kemudian, Surabaya 0,14 persen, Probolinggo 0,08 persen, Malang 0,07 persen. Selanjutnya, Banyuwangi 0,04 persen, Jember dan Kediri masing-masing 0,03 persen, serta Madiun 0,02 persen. (Ney/irs/madiuntoday)