Mau ke Solo, Tim AD ART Koperasi Setya Bhakti Wanita Surabaya Pilih Mampir ke Kota Madiun
MADIUN – Hadirnya jalan tol trans Jawa, nyatanya tidak menurunkan minat pelancong untuk mampir di Kota Madiun. Buktinya, masih ada banyak wisatawan yang memilih singgah ke Kota Pendekar sebelum ke daerah tempat tujuan. Seperti tim Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD ART) Koperasi Setya Bhakti Wanita Surabaya ini. Berniat ke Solo, tim yang berumlah belasan anggota ini memilih untuk mampir melihat Kota Madiun.
‘’Kami rombongan dari Surabaya, rencananya mau ke Solo tetapi mampir ke (kota) Madiun dulu. Karena menurut informasi ada perkembangan pesat di sini,’’ kata Prastiwi Lisdiyana, ketua rombongan saat ditemui di kawasan Pahlawan Street Center (PSC), Selasa (26/9).
Prastiwi dan rombongan pun mengaku terkesan dengan Kota Madiun saat ini. Menurutnya, ada perubahan luar biasa. Khususnya kawasan jantung kota. Prastiwi yang sudah pernah ke Kota Madiun sebelumnya, mengaku pangling. Sebab, Kota Madiun sudah jauh berkembang. Menurutnya, ada banyak spot menarik yang pantang untuk tidak diabadikan menjadi kenangan.
‘’Kebetulan nenek saya orang madiun. Rumahnya di Jalan Diponegoro, tapi dulu tidak seperti ini. Alhamdulillah ada perkembangan luar biasa,’’ ujarnya.
Dia dan rombongan mengaku banyak mendapatkan foto menarik. Padahal hanya berkunjung di satu lokasi. Dimulai dari patung Merlion, kawasan Sumber Wangi, Musala Ka’bah, jembatan Eropan, menara Eiffel, dan lain sebagainya. Kota Madiun, diakuinya menyuguhkan banyak tempat yang dapat memenuhi kebutuhan eksis di media sosial. Tak heran, menarik perhatian orang untuk datang kendati hanya singgah sebentar.
‘’Kami mendapat banyak rekomendasi untuk ke Kota Madiun. Kemudian kami juga mendapat informasi dari medsos dan internet. Dari situ, ada perasaan untuk mampir dan ternyata memang bagus,’’ ungkapnya.
Prastiwi berharap perkembangan Kota Madiun bisa semakin ditingkatkan. Tidak hanya wisata buatan, tetapi bisa ditambah dengan wisata yang bernuansa alam. Harapannya, bisa semakin melengkapi destinasi wisata yang sudah bagus tersebut.
‘’Mungkin ke depan bisa ditambah yang bernuansa alam. Biar semakin menarik,’’ pungkasnya. (rams/agi/madiuntoday)