Bakal Jadi RS ke-10 di Kota Madiun, RS Hermina Ditarget Beroperasi Juni 2024 Nanti



MADIUN – Rumah Sakit di Kota Madiun bakal bertambah. RS Hermina akan hadir di Kota Pendekar beberapa waktu ke depan. Setidaknya, prosesi peletakan batu pertama telah dilaksanakan, Kamis (16/11). Rumah sakit yang berlokasi di Jalan Ring Road Barat Kelurahan/Kecamatan Manguharjo itu ditarget sudah beroperasi Agustus 2024 mendatang.

‘’Kalau sesuai FS (feasibility study) sebenarnya time line kita cukup panjang, kenapa biar dokter-dokter para pemegang saham tidak keberatan dalam pembayarannya. Tetapi setelah melihat Kota Madiun dan paparan bapak wali tadi, akan kita percepat mungkin Juni 2024 sudah bisa buka. Kita bantu dulu keuangannya biar bisa cepat pembangunanya,’’ kata Direktur PT Medikaloka Madiun, Binsar Parasian Simorangkir.

RS Hermina di Kota Madiun itu bakal menjadi RS Hermina ke-49 di tanah air. Sebelumnya, RS Hermina juga membuka cabang di Pasuruan. Tidak lebih dari dua bulan, sudah dilakukan peletakan batu pertama di Kota Madiun. Dia menambahkan pembangunan bakal dilakukan bertahap. Untuk tahap awal bakal dibangun gedung lima lantai. Di dalamnya ada sejumlah pelayanan. Mulai layanan IGD, poli obgyn, poli gigi, poli anak, hingga Klinik Tumbuh Kembang (KTK). Selain itu, juga menawarkan kamar perawatan VIP dan Suite Room.

‘’Prinsipnya setelah mendengar pak wali tadi, kita harus mempercepat semua. Paling tidak harus bisa mengejar. Tadi pak wali juga menyampaikan tentang konsep smart city. Nah, tidak menutup kemungkinan kita juga menerapkan smart hospital. Prinsipnya kita harus bisa mengejar apa yang sudah dicapai Kota Madiun,’’ ungkapnya.

RS Hermina berdiri di atas lahan seluas 1,5 hektar. Investasinya mencapai Rp 130 miliar. Itu bakal menjadi RS ke sepuluh di Kota Madiun. Seperti diketahui, di Kota Madiun sudah ada RSUD dr Soedono, RSUD Kota Madiun (Sogaten), RSI Siti Aisyiyah, RSIA Al Hasanah, RS DKT, RS Paru Manguharjo, RS Santa Clara, RS Griya Husada, dan RS Darmayu. RS Darmayu baru saja diresmikan bersamaan dengan peletakan batu pertama RS Hermina.

‘’Awalnya, kami melihat Kota Madiun ini seperti kota pensiunan. Tetapi setelah melihat langsung, ternyata perubahannya luar biasa. Tentu selain ada potensi dari penduduk sekitar ya,’’ pungkasnya. (rams/agi/madiuntoday)