Kerupuk Telur Asin, Inovasi Unik Karya Erni Purnawati yang Lahir di Tengah Pandemi
MADIUN - Siapa yang tak tahu telur asin, salah satu makanan yang berasal dari telur bebek itu sangat lazim ditemui sebagai pendamping nasi di meja makan. Namun, bagaimana jika telur asin dibuat menjadi kerupuk?
Yups, di tangan kreatif Erni Purnawati, telur asin disulap menjadi sebuah kerupuk yang kriuk dan bercita rasa lezat. Ceritanya bermula saat awal pandemi. Tepatnya dua tahun lalu, warga Kelurahan Demangan yang sudah melakoni usaha pembuatan telur asin sejak 10 tahun lalu itu, kesulitan menjual produknya.
“Awal Covid-19 itu produk telur asin buatan saya sering ditolak dan bingung mau dipasarkan kemana. Lalu saya berpikir agar dapur terus ngebul, akhirnya saya coba-coba buat kerupuk dari telur asin,” jelasnya.
Kini, dua tahun sejak usaha itu dirintisnya rupiah mulai mengalir deras. Dulu seminggu hanya menghabiskan bahan sekitar seratusan telur asin. Sekarang dalam sebulan dirinya bisa menghasilkan ratusan bungkus kerupuk telur asin.
‘’Produknya saya beri nama Selin, singkatan dari kerupuk telur asin asli Madiun,’’ terangnya.
Sebelum mendulang sukses seperti sekarang, Erni berulang kali gagal dalam mengolah telur asin menjadi kerupuk. Salah satu bagian yang paling sulit adalah memotong olahan telur asin dengan bahan dan aneka bumbu lain.
Bahkan, Erni membutuhkan waktu hampir setengah hari untuk memotong secara manual. ‘’Alhamdulillah sekarang sudah ada mesin pemotong untuk menunjang produksi,’’ kata Erni.
Kini, kerupuk Selin buatanya sudah dipasarkan ke luar kota. Mulai dari Mojokerto, Tulungagunh, hingga Tangerang. “Saya berharap produk saya bisa diterima masyarakat dan bisa jadi ikon jajanan baru Kota Madiun,” tutupnya.
(Dspp/kus/madiuntoday)