Kreatif! Warga Kelurahan Banjarejo Ciptakan Alat Makan dari Kayu Hingga Tembus Pasar Mancanegara
MADIUN - Kesempatan datang bagi siapapun yang mau berusaha. Itulah yang dialami Imaduddin Ifai. Warga Kelurahan Banjarejo. Sejak 2021 lalu dirinya memproduksi kerajinan berbahan dasar kayu.
“Biasanya dari kayu jati, mahoni, dan kayu kopi,” ungkapnya.
Imaduddin awalnya terinspirasi membuat aneka peralatan makan berbahan kayu saat melihat hasil kerajinan milik temannya yang ada di Bali.
‘’Setelah sedikit tanya-tanya, kemudian saya coba memproduksinya sendiri,’’ terangnya.
Bahan baku produksi kerajinan tangan Imaduddin biasa disuplai dari Ngawi.
Karena memang di daerah tersebut stok kayunya melimpah.
Tiap memproduksi pesanan, rata-rata bisa memproduksi antara 1.000–2.000 kerajinan berupa peralatan makan. Hasilnya kemudian dikirim ke Bali. Sedangkan untuk harganya dibanderol mulai dari Rp 10–30 ribu.
‘’Saat ini, untuk penjualan tidak hanya di Bali dan Kota Madiun saja. Tapi, sudah pernah ekspor juga ke Eropa Timur,” tutupnya.
(ney/kus/madiuntoday)