Peringati Hakordia 2025, Kejari Tanamkan Nilai Antikorupsi Sejak Dini



MADIUN – Nilai-nilai antikorupsi penting ditanamkan sejak dini. Tak terkecuali bagi siswa SMP di Kota Madiun. Dalam rangka peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2025, mereka menerima materi pencegahan korupsi dari kejaksaan negeri (kejari) setempat.


Dikemas lokakarya, kegiatan edukasi yang diikuti 188 pelajar itu digelar di Gedung Adiwiyata, Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Madiun, Selasa (9/12).


‘’Kegiatan lokakarya sifatnya pembelajaran. Seperti penerangan hukum hingga cerdas cermat,’’ kata Kepala Subseksi Intelijen Kejari Kota Madiun Asep Maulana.


Menurut Asep, pelajar wajib memiliki nilai integritas mencegah korupsi. Integritas itu meliputi sikap jujur, peduli, mandiri, disiplin, tanggung jawab, kerja keras, sederhana, berani, dan adil. Nah, penerapan nilai-nilai ini tidak hanya bermanfaat bagi diri sendiri, tapi juga untuk masa depan bangsa ke depan. 


Maka, sudah seyogianya nilai-nilai integritas ditanamkan dan dilatih sejak dini untuk melahirkan generasi baru yang lebih bersih dari korupsi.


‘’Kami ingin bahwa generasi muda itu sama sekali tidak terpikirkan untuk berbuat korupsi. Jadi, bukan hanya kata pencegahan saja,’’ tegasnya.


Kepala Dindik Kota Madiun Lismawati menambahkan, aksi antikorupsi kali ini bukan sekadar seremonial. Di Kota Madiun, nilai-nilai antikorupsi sudah melekat pada sistem pembelajaran di sekolah. Pembiasaan disiplin waktu dan bersikap jujur menjadi langkah dasar penanaman nilai antikorupsi.


‘’Kita bertanggungjawab memberikan edukasi dan keteladanan supaya anak-anak ini bisa memahami, melaksanakan, dan mengimplementasikan sikap antikorupsi,’’ pungkasnya.


(ggi/madiuntoday)