Berlanjut Pertemuan dengan ITU, Wali Kota: Pemanfaatan ICTs di Kota Madiun akan Semakin Dioptimalkan
JENEWA, SWISS – Kunjungan Wali Kota Maidi di Jenewa, Swiss berlanjut. Setelah menggelar pertemuan dengan World Intellectual Property Organization (WIPO), wali kota dan rombongan kepala daerah lain serta pimpinan DPRD mengunjungi International Telecommunication Union (ITU), Jumat (24/2) siang waktu setempat.
Seperti WIPO, ITU juga salah satu agensi khusus PBB yang bermarkas juga di Jenewa. Namun, hal yang ditangani berbeda. Kalau WIPO terkait Hak atas Kekayaan Intelektual Dunia. Sedang, ITU merupakan sebuah organisasi internasional terkait pembakukan dan meregulasi radio internasional dan telekomunikasi.
Tak hanya itu, ITU juga terkait dengan pembangunan berkelanjutan dengan berdasarkan teknologi informasi. Hal itu bukan sekedar pemanfaatan teknologi. Tetapi juga berkaitan dengan polusi global.
‘’Emisi karbon di dunia ini sudah menyentuh 70 persen. Nah, ini harus ditekan. Salah satunya dengan pemanfaatan teknologi informasi,’’ kata wali kota.
Daerah yang mengedepankan pembangunan berkelanjutan sudah menggunakan information and communication technologies (ICTs) untuk peningkatan pelayanan dan kualitas hidup masyarakat. Bahkan, di beberapa daerah ICTs juga meningkatkan keselamatan berlalulintas hingga penanganan tindak kejahatan. Bahkan, juga ada yang sudah berbasis kecerdasan buatan. Karenanya, wali kota menyebut Kota Madiun yang masuk dalam program smart city sudah berada dijalur yang tepat.
‘’Kita sudah smart city ya, tinggal bagaimana mengoptimalkan itu. Nah, kunjungan di ITU ini salah satu mengoptimalkan smart city kita,’’ ungkapnya.
Wali kota menyebut ada banyak hal yang bermanfaat untuk Kota Madiun. Khususnya, dalam pengoptimalan smart city. Kota Madiun, lanjutnya, sejatinya juga sudah mulai pemanfaatan ICTs secara optimal. Seperti penggunaan CCTV analitik di kawasan Pahlawan City Center (PSC). Dari CCTV tersebut tidak hanya memantau aktifitas masyarakat. Tetapi juga bisa menghitung jumlah wisatawan yang keluar-masuk di PSC.
‘’Tentu apa yang sudah akan kita tingkatkan. Ada banyak ide yang bisa kita tiru yang bisa kita kerjasamakan dari sini,’’ pungkasnya. (noor aflah/agi/madiuntoday)