Musim Hujan Tiba, JSI Imbau Warga Waspadai Ular Masuk Rumah
MADIUN – Memasuki musim hujan, masyarakat diimbau untuk lebih waspada terhadap potensi ular masuk ke rumah. Jaga Satwa Indonesia (JSI) mengingatkan bahwa curah hujan tinggi dapat membuat habitat ular tergenang air sehingga reptil tersebut mencari tempat yang lebih hangat dan kering, termasuk ke area pemukiman.
Ketua Umum Nasional JSI, Yonny Purwandana, mengatakan bahwa kewaspadaan perlu ditingkatkan karena pergerakan ular kerap meningkat pada musim hujan.
“Biasanya ular mencari tempat berlindung saat habitat aslinya tergenang air. Karena itu, penting bagi warga untuk menjaga kebersihan rumah dan menutup akses yang bisa dimasuki ular,” ujarnya, Selasa (21/10).
Sebagai langkah pencegahan, JSI membagikan sejumlah tips sederhana agar ular tidak masuk ke rumah. Antara lain, menutup lubang pembuangan air dengan kawat ram kecil, memangkas dahan pohon yang menjulur ke atap, serta rajin membersihkan gudang atau area lembap yang gelap.
Warga juga disarankan menaburkan kapur barus di sudut ruangan, celah dinding, atau bawah kursi, serta menutup celah pintu belakang dengan kayu atau keset tebal.
Yonny menambahkan, jika warga menemukan ular di sekitar rumah, sebaiknya tidak panik dan tidak membunuh hewan tersebut.
“Segera hubungi petugas pemadam kebakaran atau relawan penyelamat satwa agar dapat ditangani secara aman,” jelasnya.
Melalui kampanye bertajuk Manusia Selamat, Satwa Selamat, Ekosistem Lingkungan Juga Selamat, JSI berharap masyarakat dapat hidup berdampingan secara harmonis dengan satwa liar, sekaligus menjaga keseimbangan alam.
Jika menemukan ular di sekitar rumah, warga bisa langsung menghubungi relawan JSI melalui Deva di 0857-4897-0250 atau Kunanti di 0817-1731-6094 agar segera mendapat bantuan penanganan.
(rams/kus/madiuntoday)