Eksekutif-Legislatif Tanda Tangani KUA PPAS 2023, Ada 4 Program Prioritas Tahun Depan



MADIUN – Kebijakan Umum Anggaran Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) tahun anggaran 2023 akhirnya klir. Pihak eksekutif dan legislatif akhirnya menyepakati KUA PPAS yang sudah dilakukan pembahasan beberapa hari belakangan. KUA PPAS tersebut penting sebagai pijakan pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2023 nanti.
Penandatanganan nota kesepakatan tersaji dalam rapat paripurna yang berlangsung, Kamis (11/8) malam. Wali Kota Madiun, Maidi menyebut KUA PPAS tidak lepas dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Karenanya, prioritas dalam KUA PPAS tahun anggaran 2023 nanti juga melanjutkan RPJMD khususnya pada poin keempat.
‘’KUA PPAS tidak lepas dari RPJMD, tidak lepas dari skala prioritas dan empat program harus dijalankan,’’ kata wali kota usai rapat paripurna.
Empat program tersebut yaitu, peningkatan iklusifitas ekonomi melalui peningkatan sektor ekonomi kreatif dan unggulan, akselerasi kualitas pembangunan SDM, peningkatan pelayanan publik berbasis smart city dan percepatan reformasi birokrasi, serta pembangunan kualitas berstruktur, berbasis lingkungan, dan berkelanjutan. Selain itu wali kota menyebut tahun anggaran 2023 juga berfokus pada penuntasan 33 program unggulan khususnya poin keempat.
‘’Intinya kita genjot SDM dan juga 33 program unggulan kita tuntaskan. Kalau pada 2023 sudah tuntas, 2024 tinggal pengembangan saja,’’ jelasnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Madiun Andi Raya Bagus Miko Saputro menyebut pembahasan memang lebih awal. Bahkan di saat daerah lain baru mulai pembahasan, Kota Madiun sudah melakukan penetapan. Gerak cepat tersebut bukan tanpa alasan. Harapannya, segera terselesaikan dan pembahasan rancangan APBD 2023 juga dapat segera dilaksanakan nanti.
‘’Kita cepat agar segera bisa terselesaikan tepat waktu. Biarpun begitu, pembahasan tetap kita lakukan secara serius,’’ pungkasnya. (dspp/agi/diskominfo)