Lestarikan Peninggalan Sejarah, Wali Kota Kembangkan Wisata Heritage Di Kota Madiun




KLATEN - Kota Madiun dengan pengembangan konsep wisata enam negara tanpa paspor dan visa telah menarik perhatian masyarakat dari berbagai kalangan. Namun, bukan berarti Wali Kota Madiun Maidi lantas melupakan warisan budaya yang ada di Kota Pendekar.

Untuk itu, orang nomor satu di Kota Pendekar tersebut berupaya menggali potensi wisata sejarah.

"Heritage di Kota Madiun harus hidup," ujarnya saat mengisi sarasehan bersama OPD terkait upaya Kota Madiun Menuju Kota Heritage di Resto Omah Kemudo, Klaten, Kamis (27/7) malam.

Sebelumnya, wali kota bersama sejumlah OPD telah melakukan lawatan ke Belanda untuk menggali informasi terkait terowongan bawah tanah di Kota Madiun. Serta, berdiskusi dengan sejumlah pakar sejarah untuk pengembangan wisata budaya.

"Kota Madiun sudah mendunia. Ikon dunia ada di kota kita. Sebentar lagi juga akan kita bawa Patung Liberty ke Kota Madiun. Namun, sebelum itu apa yang menjadi akar budaya kita harus kita tonjolkan," paparnya.

Wali kota pun mengimbau kepada OPD terkait untuk segera menindaklanjuti pengembangan wisata peninggalan sejarah dan budaya ini. Apalagi, sebelumnya Kota Madiun menjadi lokasi yang dipilih oleh Pemprov DIY untuk menyelenggarakan muhibah budaya Mataraman. Hal inipun memacu semangat wali kota untuk lebih menggali potensi wisata sejarah di Kota Pendekar. (Ws Hendro/irs/diskominfo)