Forkopimda Kerja Bakti Pulihkan Kerusakan Kantor DPRD Dampak Demonstrasi
MADIUN – Aksi demonstrasi di Kantor DPRD Kota Madiun berujung ricuh, Sabtu (30/8) lalu. Selain perusakan fasilitas umum (fasum) serta penjarahan, massa juga melakukan aksi vandalisme. Senin (1/9), Wali Kota Madiun Dr. Maidi bersama jajaran forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda) kerja bakti melakukan pembersihan.
‘’Kantor DPRD ini dibangun untuk rakyat dan pakai uang rakyat. Kepada masyarakat Kota Madiun, mari kota ini kita jaga karena kota ini juga milik kita bersama,’’ tutur wali kota.
Kondisi sejumlah fasilitas kantor DPRD terlihat rusak parah. Kaca jendela dan pintu utama ruang paripurna tak lagi utuh. Papan nama kantor di tembok depan juga raib. Sebagai upaya rehabilitasi, Dr. Maidi mengaku akan mengerahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Madiun untuk kerja bakti membersihkan serta memperbaiki fasum yang dirusak oknum demonstran.
‘’Yang penting kantor DPRD harus segera pulih dan dapat digunakan. Karena tempat ini adalah tempat proses pemerintahan. Pemerintahan tidak boleh berhenti,’’ tuturnya.
Di tempat yang sama, Ketua DPRD Kota Madiun Armaya menyebut peristiwa perusakan tidak melumpuhkan aktivitas DPRD. Rencananya, akan ada agenda rapat paripurna akan digelar badan musyawarah pada Selasa (2/9).
‘’Insya Allah besok (2/9) gedung paripurna sudah bisa digunakan,’’ pungkasnya.
(rams/im/ggi/madiuntoday)