Gowes Bareng Hari Jadi ke-46 PDAM Tirta Taman Sari, Wali Kota Ingatkan Jangan Jadi Korban Perubahan



MADIUN – PDAM Tirta Taman Sari Kota Madiun genap berusia 46 tahun. Peringatan Hari Jadi pun digelar secara sederhana namun khidmat. Mengambil start di kawasan Ngrowo Bening, peringatan ditandai dengan gowes bareng Wali Kota Madiun, Maidi, Selasa (23/5) pagi. Tak hanya diikuti pegawai PDAM Tirta Taman Sari, kegiatan juga diikuti Kepala OPD, lurah, ketua LPMK, hingga pegawai PDAM daerah sekitar.

Dalam kesempatan tersebut Wali Kota Maidi menyampaikan peringatan jangan sekedar seremonial belaka. Namun, harus menjadi momentum untuk lebih baik lagi ke depan. Apalagi, ada banyak tantangan dan perubahan ke depan. Pegawai PDAM Tirta Taman Sari, kata wali kota, tidak boleh menjadi korban perubahan. Tetapi harus bisa mengikuti perubahan dan ikut merubah.

‘’Selamat ulang tahun ke-46. Dalam menuju ke 47 ini harus banyak perubahan. Harus bisa mengikuti perubahan dan ikut merubah,’’ kata wali kota.

Wali kota menambahkan pegawai PDAM yang tidak bisa membawa perkembangan kemajuan merupakan korban perubahan. Salah satu contohnya tidak bisa melayani dengan prima kepada masyarakat. Wali kota mengingatkan pelayanan kepada masyarakat harus semakin ditingkatkan seiring perkembangan zaman. Sebab, sudah banyak dimudahkan dengan kemajuan teknologi. Pegawai yang tidak bisa memberikan pelayanan dengan baik berarti tidak bisa mengikuti perkembangan zaman dan merupakan korban perubahan.

‘’Mulai hari ini saya ingin ada perubahan-perubahan yang membawa pelayanan yang optimal kepada masyarakat,’’ ujarnya.

Seperti diketahui PDAM merupakan perusahaan bisnis-sosial. Selain mencari keuntungan untuk pendapatan daerah, perusahaan juga dituntut untuk bisa berkontribusi dalam urusan sosial. Karenanya, pelayanan yang baik merupakan salah satu bentuk perwujudan bakti sosial tersebut. Wali kota menambahkan dalam mencapai tujuan perusahaan tersebut tentu dibutuhkan kekompakan antar pegawai. Baik di tataran bawah maupun atas. Karenanya, wali kota mengingatkan untuk selalu menjaga kerukunan dan kekompakan dalam keluarga besar PDAM Tirta Taman Sari.

‘’Semuanya saja harus rukun dan kompak. Ini penting untuk kemajuan dan perkembangan perusahaan ini ke depan,’’ pungkasnya. (ws hendro/agi/diskominfo)