Pasar Murah Ada di Kota Madiun, Wali Kota Maidi Dampingi Gubernur Tinjau Operasi Pasar Murah dan Salurkan Bantuan Sosial
MADIUN – Pasar Murah Pemprov Jatim sampai di Kota Madiun. Kegiatan pasar murah tersebut berlangsung di Bakorwil Madiun, Selasa (19/9) sore. Pasar murah dalam rangka menyongsong HUT ke-78 Pemprov Jatim serta stabilisasi harga barang kebutuhan pokok tersebut dihadiri Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Kegiatan juga dihadiri sejumlah pejabat daerah. Tak terkecuali, Wali Kota Madiun, Maidi. Tak hanya pasar murah, gubernur dan wali kota juga menyalurkan bantuan sosial.
Pasar murah diselenggarakan Pemprov Jatim melalui koordinasi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jatim bersama Bulog. Beberapa item bahan pokok yang disediakan dijual dibawah Harga Eceran Tertinggi (HET). Di antaranya, beras medium dengan harga jual Rp 10.200/kg, gula pasir dengan harga Rp 13.000/kg, minyak goreng dijual dengan harga Rp 13.000/liter, telur ayam ras dengan harga jual Rp 23.000/kg, dan bawang putih dijual harga Rp 28.000/kg.
Gubernur Khofifah mangatakan operasi pasar murah sudah berlangsung di sejumlah lokasi. Sebelumnya, gubernur juga meninjau operasi pasar murah di Jombang dan Kabupaten Bondowoso. Rencananya kegiatan ini akan digelar secara bergilir di berbagai titik di Jawa Timur. Dimana di setiap titiknya diwajibkan ada beras, minyak goreng dan gula yang di jual murah dibawah harga di pasar.
‘’Kita siapkan harga sembako yang lebih murah dari harga di pasaran, kemarin kami melakukan hal yang sama di beberapa tempat yang lain. Semoga ini bisa meringankan beban masyarakat,’’ ungkapnya.
Wali Kota Madiun, Maidi memberikan apresiasi atas upaya Pemerintah Provinsi Jawa Timur tersebut. Kegiatan, diyakini akan sangat membantu masyarakat Kota Madiun. Apalagi, saat ini sejumlah harga kebutuhan pokok khususnya beras sedang tidak stabil. Hadirnya pasar murah tentu sangat dinanti masyarakat.
‘’Ini bagus sekali ya. Ini bisa membantu masyarakat secara luas. Masyarakat yang membutuhkan silahkan program ini untuk dimanfaatkan,’’ ujarnya.
Pemerintah Kota Madiun juga memiliki sejumlah program. Mulai operasi pasar dan juga warung tekan inflasi. Program-program tersebut masih berjalan dan cukup diminati masyarakat. Wali kota berharap hadirnya berbagai upaya tersebut bisa membantu masyarakat. (dspp/agi/diskominfo)