Jadi Pembina Upacara di MAN 2, Wali Kota: Siswa MAN Itu Akademiknya Dapat, Doanya Juga Dapat



MADIUN – Wali Kota Madiun, Maidi kembali menjadi pembina upacara Senin di sekolah tingkat menengah atas. Kali ini, orang nomor satu di Kota Pendekar itu menjadi pembina upacara di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Madiun, Senin (13/11). Kegiatan tersebut merupakan kali kedua di hari yang sama. Sebelumnya, mantan Sekda Kota Madiun tersebut menjadi pembina upacara di SMKN 1 Kota Madiun.

Seperti giat sebelumnya, Wali Kota Maidi banyak memberikan pesan terkait pentingnya pendidikan. Salah satunya, untuk memutus rantai kemiskinan ke depan. Melalui pendidikan yang tinggi, diharapkan generasi sekarang bisa memiliki pekerjaan yang bagus atau menjadi membuka usaha. Dengan begitu, bisa mengangkat derajat keluarga. Tak heran, Pemerintah Kota Madiun gencar memberikan beasiswa untuk mahasiswa.

‘’Saat ini ada seribu mahasiswa. Nanti setelah lulus dari sini, kalau mau kuliah bisa memanfaatkan itu,’’ kata wali kota.

Wali kota menambahkan melalui pendidikan yang tinggi setidaknya bisa mengikuti perubahan dan tidak menjadi korban perubahan. Namun, tentu saja itu tak cukup. Wali Kota Maidi berharap anak-anak Kota Madiun tidak hanya bisa mengikuti perubahan tetapi juga bisa ikut andil memberikan perubahan itu sendiri. Karenanya, wali kota berpesan agar anak-anak untuk giat belajar dan tidak cepat puas dengan ilmu yang sudah didapat.

‘’MAN ini lengkap ya. Muridnya pintar-pintar, doanya juga hebat. Artinya, akademiknya dapat dan doanya juga dapat. Kalian berbanggalah bisa bersekolah di MAN,’’ ujarnya.

Wali kota menambahkan Pemerintah Kota Madiun terus berupaya mewujudkan anak-anak yang berkualitas. Itu salah satunya untuk mempersiapkan mereka pada era Indonesia generasi emas 2045 mendatang. Itu, lanjut wali kota, memang tidak mudah. Butuh upaya dan usaha. Pemerintah Kota Madiun sudah memberikan banyak program dari sejak usia dini hingga perkuliahan.

‘’Anak-anak Kota Madiun ke depan tidak ada yang miskin. Kita putus dengan pendidikan. Ada banyak program. Mulai laptop, beasiswa, seragam gratis, dan lain sebagainya untuk menunjang pendidikan mereka,’’ pungkasnya. (dspp/agi/diskominfo)