Monev Keterbukaan Informasi, Wali Kota Optimis Kembali Raih Badan Publik Informatif dari Komisi Informasi Provinsi




MADIUN – Keterbukaan informasi di Kota Madiun dapat dikatakan baik. Hal itu, dibuktikan dengan selalu Diraihnya penghargaan dari Komisi Informasi Provinsi Jawa Timur terkait urusan keterbukaan informasi dari tiga tahun terakhir. Nah, capaian apik itu sepertinya akan kembali diraih Pemerintah Kota Madiun tahun ini.

Sejumlah tahapan pun telah dilewati. Salah satunya, monitoring dan evaluasi keterbukaan informasi publik yang dilakukan panelis dari Komisi Informasi Provinsi Jawa Timur, Senin (13/11). Giat monev secara daring tersebut dipimpin langsung Wali Kota Madiun, Maidi dari ruang rapat Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun.

‘’Terkait keterbukaan ini, kita beri ruang sebebas-bebasnya. Itu mengapa kebijakan yang saya ambil bisa mengena,’’ kata wali kota.

Orang nomor satu di Kota Pendekar itu memang menaruh perhatian tersendiri terkait urusan keterbukaan informasi. Hal itu dapat dilihat dari misi wali kota yakni, Madiun Kota Terbuka dalam Panca Karya. Artinya, Wali Kota Maidi sangat mengedepankan keterbukaan informasi untuk masyarakat. Hal itu didukung dengan berbagai kebijakan strategis dan anggaran di bidang informasi. Tak ayal, Kota Madiun cukup sering mendapat penghargaan terkait keterbukaan informasi tersebut.

Yakni, Penghargaan Badan Publik Layanan Permohonan Informasi Terbaik dan Penghargaan Badan Publik Informatif kategori Pemerintah Kota/Kabupaten dari Komisi Informasi Jawa Timur pada 2022 lalu. Kota Madiun mendapatkan nilai 99,25 untuk badan publik informatif tersebut. Nilai itu yang tertinggi di Jawa Timur. Pada tahun sebelumnya, Kota Madiun juga mendapat penghargaan serupa. Sedang, di 2020 Kota Madiun mendapat penghargaan Penyedia Layanan Informasi Terbaik.

‘’Selain kita berikan informasi yang selengkap mungkin, masyarakat juga kita beri akses internet gratis. Sampai saat ini sudah ada tiga ribu lebih titik WiFi sampai ke tingkat RT,’’ jelasnya sembari optimis capaian terbaik kembali diraih Kota Madiun tahun ini. (ws hendro/agi/diskominfo)