Penyaluran Zakat Dimulai, Wali Kota Berangkatkan 17 Ton Lebih Beras Hasil Zakat Masyarakat




MADIUN – Lebaran 1445 H semakin dekat. Sebagai umat muslim, ibadah zakat merupakan kewajiban jelang lebaran. Pemerintah Kota Madiun melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) setempat pun berupaya memfasilitasi pembayaran dan penyaluran zakat masyarakat tersebut. Setidaknya, zakat melalui Baznas itu terkumpul 17.951 Kilogram beras. Belasan ton beras zakat tersebut akhirnya diberangkatkan Wali Kota Madiun, Dr. Maidi untuk mulai disalurkan, Jumat (5/4).

‘’Zakat fitrah bukan hanya menyempurnakan ibadah di Ramadan. Namun, juga mensucikan harta. Semoga ini bermanfaat bagi kita semua,’’ kata Wali Kota, Dr. Maidi.

Belasan ton beras itu dikumpulkan sejak beberapa waktu yang lalu. Pembayaran mulai dari pegawai Pemerintah Kota Madiun, pelajar, dan masyarakat secara umum. Hasil zakat ini akan diserahkan kepada mustahik atau orang yang berhak menerima zakat di wilayah Kota Madiun. Mulai, fakir miskin, siswa kurang mampu, panti asuhan, dan lembaga atau organisasi Islam dan sosial kemasyarakat di Kota Madiun. Selain itu, petugas juga melakukan droping keliling kepada dhuafa.

‘’Prinsipnya Pemkot Madiun tentu berupaya berbagi kebahagian bagi masyarakat. Khususnya, bagi masyarakat kurang mampu. Semoga yang sedikit ini dapat menambah kebahagiaan bagi mereka di hari kemenangan nanti,’’ imbuhnya sembari menyebut penerima bakal dibagi merata di tiga kecamatan.

Rinciannya, sebanyak 10.675 kilogram di wilayah kelurahan-kelurahan, 1.475 kilogram untuk di wilayah sekolah, 2.120 kilogram untuk di panti asuhan dan lembaga sosial serta 3.500 untuk driver ojol, warga rusunawa, dan lingkungan sekitar Pemerintah Kota Madiun. (rams/agi/diskominfo)