Ada Penyesuaian Harga, Pedagang Pastikan Stok MinyaKita Di Pasaran Aman




MADIUN - Minyak goreng merk MinyaKita mengalami penyesuaian harga di pasaran. Jika sebelumnya komoditas yang diluncurkan oleh Kementerian Perdagangan sejak 2022 itu dibanderol dengan harga Rp 14 ribu per liter, kini naik menjadi Rp 16 ribu hingga Rp 16.500 per liter.

Hermin, salah seorang pedagang di Pasar Besar Madiun (PBM) menuturkan bahwa penyesuaian harga MinyaKita sudah berlangsung sejak dua pekan terakhir.

‘’Barangnya ada, nggak langka. Tapi harganya naik,’’ ujarnya, Selasa (23/7).

Menurut Hermin, hal ini dikarenakan terjadi pembatasan pasokan dari distributor kepada pedagang. Jika biasanya dia bisa membeli 25-30 karton, kini hanya bisa 10 karton saja. Itu dilakukan distributor agar pasokan ke pedagang lainnya lebih merata.

‘’Penjualan tidak ada batasan. Konsumen bisa membeli sesuai kebutuhan,’’ imbuhnya.

Selain MinyaKita, minyak goreng curah juga kini telah mencapai harga Rp 18 ribu per kilogram. Untuk itu, Hermin berharap ada program menstabilkan harga komoditas di pasaran dari pemerintah agar lebih terjangkau bagi masyarakat.

Hal serupa juga diungkapkan oleh pembeli di PBM, Hari Meifudin. Menurutnya, MinyaKita selama ini membantu pedagang seperti dirinya agar bisa menjual produk makanan dengan harga terjangkau. ‘’Harapannya bisa turun lagi ke Rp 14 ribu supaya lebih terjangkau. Apalagi, bagi pedagang seperti saya,’’ tandasnya. (Ney/irs/madiuntoday)