Disperkim Lakukan Perapian di Wilayah Rawan Pohon Tumbang




MADIUN - Perapian pohon terus dilakukan di Kota Pendekar. Hal itu lantaran munculnya aduan dari warga ke Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim), terkait pohon yang lapuk dan berpotensi tumbang.

“Ada sejumlah laporan yang masuk ke kita. Paling banyak dari Kecamatan Taman, ada 33 aduan,” terang Kabid Prasarana Sarana dan Utilitas RTH, PJU, dan Pemakaman Disperkim Kota Madiun Andi Anto, Selasa (24/9).

Tak hanya itu, aduan dalam kurun waktu yang sama juga datang dari Kecamatan Kartoharjo dan Kecamatan Manguharjo. Masing-masing ada 18 dan 20 aduan.

Andi mengatakan, dari 71 aduan yang masuk ke pihaknya semua sudah tertangani. Rata-rata aduan yang masuk berupa penebangan maupun pemangkasan.

“Hari ini perapian ada di Jalan Kapten Tendean,” ungkapnya.

Lebih lanjut Andi mengatakan, pemangkasan ataupun penebangan dilakukan untuk berbagai tujuan. Pertama yakni mengurangi potensi pohon roboh. Kedua, meminimalkan bahaya fasilitas umum dan ihwal listrik.

Selain itu juga berhubungan dengan estetika kota. ''Tak bosan kami mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menjaga pohon. Di musim seprti ini, hindari membakar sampah di dekat pohon karena berbahaya," tutupnya.
(ney/kus/madiuntoday)