Komitmen Nihilkan Stunting, Pemkot Gelar Rakor Bersama Stakeholder
MADIUN - Pengentasan stunting di Kota Madiun terus dilakukan. Hal tersebut terlihat dari komitmen pemkot setempat untuk terus berupaya menihilkan angka stunting.
Seperti yang terlihat di Sun Hotel Madiun, Rabu (6/11). Pemkot melalui Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Kota Madiun menggelar rapat koordinasi tim percepatan penurunan stunting (TPPS).
Rakor tersebut dibuka langsung oleh Pj Wali Kota Eddy Supriyanto. Dalam kesempatan tersebut, pihaknya mengapresiasi OPD yang ada di Pemkot Madiun karena tugas-tugas dijalankan dengan baik, sehingga mendapat apresiasi berupa banyaknya penghargaan yang didapat baik tingkat provinsi maupun nasional.
“Angka stunting di tahun 2023 berdasar Survei Kesehatan Indonesia (SKI) sebesar 12,8 persen. Sementara untuk Provinsi Jatim 17,7 persen, dan nasional sebesar 21,5 persen. Artinya kita lebih bagus,” ungkapnya.
Kita, lanjutnya, sudah melakukan berbagai macam usaha untuk menurunkan stunting. Harapannya, dengan adanya pertemuan dan menyamakan persepsi ini, semakin tahun angkanya semakin menurun.
“Saya berharap tim penanganan stunting bisa bekerja keras. Kalau bisa, tiap satu minggu melaporkan perkembangan sehingga data selalu update. Kalau ada stunting karena miskin cepat ditindak lanjuti,” tutupnya.
(Ney/kus/diskominfo)