Wali Kota Madiun Perkuat Sinergi dengan BPJS, Tegaskan Komitmen untuk Pekerja Sehat dan Produktif
MADIUN - Pertemuan bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) menjadikan bukti Pemerintah Kota peduli terhadap kesehatan pekerja.
Forum ini berlangsung pada Senin (23/6) di Balroom Hotel Aston. Sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja dengan tema “Pekerja Sehat, Perusahaan Kuat, Sinergi untuk Indonesia Hebat.
Acara ini, dihadiri langsung oleh Wali Kota Dr. Maidi, Wakil Wali Kota F. Bagus Panuntun, Ketua PKK Kota Madiun Yuni Setyawati Maidi bersama Wakil Ketua PKK Dellina Mahardika dan Darmawanita Kota Madiun.
Turut hadir pula Ade Rai sebagai Narasumber, Kepala BPJS Cabang Kota Madiun Dyah Puspitasari, Forkopimda, dan Organisasi Pemerintahan Daerah (OPD) terkait, serta seluruh undangan yang hadir.
Dalam sambutannya, Wali Kota fokus dalam pelayanan kesehatan dirumah sakit, serta peran BPJS dalam menjalankan program jaminan kesehatan berjalan lancar.
"Itu programnya BPJS harusnya. Jadi saya setuju. Dan program saya hari ini jumlah pendapatan rumah sakit harus turun, enggak boleh naik," ujarnya.
Karena itu, Pemkot Madiun berkomitmen menjamin kesehatan pekerja dan masyarakat lewat program-program kesehatan.
"Semuanya kita jamin. Jangan sampai orang itu sakit, semua yang memiliki potensi itu tidak ada artinya kalau orang itu sakit," tambahnya.
Selanjutnya dilakuka penyerahan 15 sertifikat dengan kategori yang rutin mendftarkan tenaga kerja dan Rutin melaporkan anggaran setiap bulannya.
Deretan Daftar nama Badan Usaha (BU) yang menerima Piala Penghargaan berupa sertifikat yaitu DWI PRIMA SENTOSA.PT, GLOBAL WAY INDONESIA.PT, PT INKA MULTI SOLUSI, TRIMITRA KARYA SEJATI. PT, SINTEC INDUSTRI INDONESIA.PT, INDUSTRI KERETA API (INKA) PT (PERSERO).
Serta CV. COKRO BERSATU, PT WAI HING INDUSTRIAL INDONESIA, HEMAS BUANA INDONESIA. PT, PUTRA GULAMA JAYA.Cv, BAKTI NETRA UTAMA.PT, DIPO INTERNASIONAL PAHALA OTOMOTIF. PT, LATU MURNI BENGKEL, SEPTA LINGGA MAS. PT (Hotel Merdeka) dan PT. DAYA SURYA SEJAHTERA.
Kemudian, acara beralih ke sesi tanya jawab bersama narasumber Ade Rai, ajak Gen-Z dan Milenial hidup sehat dengan rutin makan telur.
"Bagus itu. Makanya saya baru tahu itu. Oh, berarti telur itu bermanfaat sekali. Makanya kalau bagi makan ojo roti, Nek roti itu ngerusak body gitu. Nek telor itu menjadi sehat. Dinkes sudah menjalankan terkhususnya kepada anak stunting, ibu hamil itu sudah dilakukan semuanya," tanggapan Dr. Maidi saat di wawancarai mengenai program yang diusulkan oleh Narasumber.
Rangkaian kegiatan ditutup dengan penyerahan plakat kepada Ade Rai dan Wali Kota Madiun sebagai bentuk apresiasi sinergi antara BPJS dengan Pemerintah.
(Dspp/im/diskominfo)