Hadiri Suran Paguyuban Persaudaraan Setia Hati, Wali Kota: Mari Kita Jaga Kondusifitas Kota




MADIUN – Peringatan khas bulan Suro di berbagai perguruan pencak silat di Kota Madiun terus tersaji. Perguruan pencak silat di Kota Pendekar satu persatu telah menggelar acara masing-masing. Seperti Paguyuban Persaudaraan Setia Hati yang menggelar kegiatan Suran, Sabtu (29/7) malam. Wali Kota Madiun, Maidi pun hadir memenuhi undangan dalam kegiatan tersebut.

Wali kota mengatakan berbagai kegiatan Suro yang tersaji merupakan momentum yang tepat untuk mengingat para sesepuh terdahulu. Momentum untuk mengenang para pendahulu dan meneladani serta mengamalkan apa yang sudah diberikan. Hal itu perlu sebagai pembelajaran demi kehidupan yang lebih baik ke depan.

‘’Masa lalu sudah berlalu dan tidak bisa diubah. Tetapi masa depan masih bisa kita ubah. Apa yang sudah berlalu kita kenang sebagai pembelajaran untuk masa depan yang masih bisa kita ubah,’’ kata wali kota.

Wali kota juga mengucapkan terima kasih kepada paguyuban yang telah banyak berkontribusi untuk Kota Madiun. Baik melalui masukan yang membangun hingga turut menjaga kondusifitas di Kota Pendekar. Apalagi, SH Panti 1903 merupakan perguruan pencak silat tua di Kota Madiun. Banyak teladan yang telah diberikan.

‘’Perguruan ini tua dan bisa dituakan tetapi penampilan harus muda. Artinya, tetap mengikuti perkembangan zaman namun disikapi secara dewasa,’’ imbuhnya.

Wali kota menambahkan Kota Madiun cukup banyak perguruan pencak silat. Pun, satu dengan yang lainnya memiliki perbedaan. Namun, perbedaan tidak boleh menjadi perdebatan. Tidak boleh menjadi akar permusuhan. Sebaliknya, perbedaan wajib dimaknai kekayaan yang menyimpan potensi besar.

‘’Kita boleh beda tetapi bukan untuk permusuhan. Justru dengan perbedaan menambah kekayaan kita,’’ ungkapnya.

Terakhir, wali kota mengajak untuk selalu menjaga Kota Madiun dari segala macam ancaman yang merugikan. Dari ancaman perpecahan. Kota Madiun harus selalu kondusif. Aman dan nyaman untuk siapa saja. Baik untuk warga kota maupun para wisatawan yang datang.

‘’Saya titip untuk ikut menjaga kota kita ini. Ini kota kita, tempat tinggal kita. Kota ini harus aman dan nyaman,’’ pungkasnya. (farid/agi/diskominfo)